Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menu Berbuka Puasa Sehat dan Rendah Kalori

 

Menu Berbuka Puasa Sehat dan Rendah Kalori

Bulan puasa merupakan momen spesial untuk umat muslim di seluruh dunia. Sebab, pada bulan yang suci ini, mereka harus menjalankan ibadah puasa dan menahan lapar serta haus selama sebulan penuh.

Selain mendapatkan pahala kebaikan, puasa juga menyehatkan badan lho, Moms. Bahkan, banyak orang memanfaatkan momen ini untuk diet.

Tentunya, jika ingin mencapai berat badan ideal selama puasa harus dibarengi dengan menyantap makanan yang rendah kalori, tinggi serat, protein, vitamin dan bernutrisi.

Jika berpuasa tidak diiringi dengan menu buka puasa untuk diet rendah kalori bisa jadi bukannya berat badan turun tapi malah bertambah.

Apalagi ketika buka puasa kita cenderung lapar mata dan napsu makan bertambah. 

Apa saja menu buka puasa untuk diet?

Selain mempersiapkan menu buka puasa untuk diet, kita juga bisa menggunakan jendela makan dan kalori defisit agar program diet efektif. Misalnya, membagi waktu makan menjadi tiga agar tidak kelaparan atau lemas saat menjalankan ibadah puasa. Yakni, ketika buka puasa, setelah salat Tarawih dan sahur dengan porsi seimbang namun tetap rendah kalori.

Berikut ini menu buka puasa untuk diet yang bisa kita jadikan pilihan selama bulan Ramadhan.

1. Teh dan 3 Buah Kurma

Teh dan 3 Buah Kurma

Sesaat setelah adzan berkumandang segera minum teh manis lalu menyantap tiga buah kurma untuk mengembalikan energi tubuh yang hilang selama berpuasa.

Selain itu, menu buka puasa untuk diet yang bisa kita coba adalah menyantap tiga buah kurma merupakan ajaran para nabi ketika berbuka puasa.

Tak hanya itu, kurma adalah buah yang kaya manfaat, mengenyangkan dan mengandung nutrisi yang baik untuk diet seperti potasium, magnesium, zat besi, vitamin B6 hingga fiber yang dapat memperlancar pencernaan.

Bahkan dalam sebuah penelitian yang dikutip dari British Journal of Nutrition, melibatkan 21 orang mengonsumsi 7 buah kurma per hari selama 21 hari.

Hasilnya, mereka mengalami peningkatan frekuensi Buang Air Besar (BAB) yang signifikan dibandingkan ketika mereka tidak memakan kurma. Pastikan Moms menyetok buah kurma sebagai salah satu menu buka puasa untuk diet.

2. Nasi Merah

Nasi Merah

Nasi merah identik sebagai salah satu menu buka puasa untuk diet yang harus ada dalam piring.

Nasi merah dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi sehingga baik untuk diet.

Tak hanya itu, menurut penelitian berat merah juga memiliki kandungan protein, serat, dan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan beras putih.

Faktanya, mengutip dari Asian-Australasian Journal of Animal Sciences penelitian menunjukkan bahwa beras merah secara signifikan lebih berpotensi untuk melawan radikal bebas dan mengandung konsentrasi antioksidan flavonoid yang lebih tinggi daripada beras coklat.

Dalam hal ini, kandungan flavonoid dalam nasi merah dapat membantu membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, menjaga kadar radikal bebas, dan mengurangi risiko kondisi kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

3. Salad Buah

Salad Buah

Mereka yang mengonsumsi lebih banyak buah setiap harinya dapat menghindarkan diri dari obesitas maupun kelebihan berat badan.

Salad buah bisa jadi menu buka puasa untuk diet yang menyehatkan dan menyegarkan. Namun, pastikan kandungan buahnya lebih banyak dibandingkan saus atau dressingnya, ya.

Berikut ini resep salad buah rendah kalori yang wajibkita coba di rumah.

Bahan-bahan:

1 buah nanas madu

1 buah pir

15 butir anggur

2 sdm mayonaise

1/8 blok keju cheddar yang sudah diparut

Chia seed secukupnya

Sejumput garam himalaya

Cara Membuat:

Potong buah-buahan yang sudah disiapkan dengan ukuran yang kecil agar memudahkan ketika menyantap.

Campur buah-buahan ke dalam satu wadah.

Tambahkan mayonaise, lalu taburi dengan keju parut, chia seed, dan garam himalaya.

Aduk semua bahan hingga merata lalu simpan dalam kulkas dan santap dalam keadaan dingin. Kini salad buah rendah kalori siap disajikan sebagai menu buka puasa untuk diet.

4. Omelet

Omelet

Jika kita ingin mengganti protein ayam atau daging dengan bahan lain yang lebih murah namun tetap rendah kalori, telur bisa jadi pilihan yang tepat.

Mengutip dari Nutrition Data, dalam sebutir telur mengandung vitamin B12, vitamin B2, vitamin A, vitamin B5, selenium dan sejumlah nutrisi lainnya seperti kalsium, zat besi, potasium, folat, vitamin E, dan zinc.

Meski begitu, mengonsumsi terlalu banyak telur tidak dianjurkan untuk Moms yang memiliki riwayat panyakit kolesterol ya. Sebab, dalam sebutir telur mengandung 212 mg kolesterol dibandingkan makanan lainnya sehingga tidak direkomendasikan untuk penderita kolesterol.

Nah, untuk bisa menikmati vitamin dan nutrisi dalam telur, kita bisa mengolahnya menjadi aneka makanan rendah kalori, salah satunya omelet. 

Berikut ini resep omelet sebagai menu buka puasa untuk diet.

Bahan-bahan:

5 butir telur yang sudah dikocok

5 lembar daging asap yang sudah dipotong kotak kecil

1 buah bawang bombay dan cincang kasar

75 gram jamur kancing kaleng yang telah diiris tipis

50 gram jagung pipil

1/2 buah paprika merah, potong kotak kecil

1/2 buah paprika hijau, potong kotak kecil

50 gram keju cheddar parut

1/2 sendok makan garam

1/4 sendok teh merica bubuk

1/2 sendok teh kecap inggris

50 ml krim kental (bisa ganti yoghurt)

1 sendok makan minyak goreng untuk menumis

Cara Membuat:

Campurkan telur, daging asap, jamur, jagung, keju, garam, merica, kecap inggris, dan krim kental lalu aduk hingga merata.

Tumis bawang bombay dan paprika lalu tuangkan campuran telur dan diamkan sebentar hingga bagian bawahnya matang.

Aduk telur secara perlahan agar matang sempurna. Lalu, gulung omelet hingga membentuk setengah lingkaran dan tekan-tekan hingga semua bagian matang. Kini, omelet rendah kalori siap disajikan.

Posting Komentar untuk "Menu Berbuka Puasa Sehat dan Rendah Kalori"