Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengolah Minuman Segar Berenergi

Minuman Berenergi Saat Sahur – Berpuasa satu bulan penuh di bulan Ramadan sudah jadi hal biasa bagi umat muslim. Namun, nggak jarang saat puasa seseorang jadi merasa kian lemas dan jadi malas beraktivitas. Makanya penting untuk menjaga tubuh tetap segar dan berenergi selama puasa.

Dilansir dari washingtonpost.com, salah satu penyebab tubuh kurang bertenaga saat puasa adalah dehidrasi. Nah, biar nggak dehidrasi, kamu bisa minum air putih yang cukup di waktu berbuka, malam hari, serta saat sahur.

Meski begitu, tak jarang tubuh tetap merasa lemas meski sudah banyak minum air putih. Jangan khawatir, kamu bisa melengkapinya dengan jenis minuman lain yang nggak kalah menyehatkan. Selain itu, minuman ini juga bisa mencukupi energimu saat puasa.

1. Susu Kurma.

Susu Kurma.

Dilansir dari english.alarabiya.net, susu kurma dikenal sebagai minuman tradisional yang sudah banyak dikonsumsi baik untuk sahur dan berbuka puasa sejak dahulu kala.

Kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan memblender susu murni dengan beberapa butir buah kurma. Kedua bahan ini dipercaya tinggi air, vitamin, dan mineral yang bisa menambah energi dan mencegah dehidrasi.

Cara Membuat Susu Kurma

Bahan:

• 7 butir kurma

• 250 ml susu UHT full cream

• 1 sachet/40 ml susu kental manis

Cara membuat:

1. Langkah pertama, rendam kurma dengan air hangat sekitar 8 menit.

2. Setelah itu, masukkan susu dan kurma yang sudah direndam dan SKM ke blander.

3. Kemudian blander hingga halus dan tercampur hingga rata.

4. Saring susu kurma yang sudah diblender.

5. Susu kurma siap disajikan.

2. Jus Buah-buahan

Jus Buah-buahan

Dilansir dari omjoos.com, jus buah-buahan yang alami bisa bermanfaat untuk menambah energi. Karena, jus buah mudah diserap nutrisinya oleh tubuh dan langsung mengubahnya jadi energi untuk beraktivitas. Cocok banget dikonsumsi buat sahur.

Jus buah salah satu minuman favorit banyak orang. Selain menyegarkan, jus buah juga menyehatkan. Rutin mengonsumsi jus buah punya manfaat memenuhi kebutuhan serat dan vitamin harian, serta mengurangi risiko sejumlah penyakit kronis.

Apa manfaat minum jus buah?

Manfaat jus buah dapat berbeda-beda, tergantung pada buah apa yang digunakan untuk membuat jus.

Nah, di bawah ini adalah sejumlah manfaat rutin minum jus buah dengan porsi yang sesuai.

1. Mencegah penyakit Alzheimer

Sebuah penelitian besar dalam The American journal of medicine mengamati efek kandungan polifenol, jenis senyawa antioksidan, dalam buah dan sayur untuk kesehatan.

Penelitian ini dilakukan terhadap 1.863 warga Amerika-Jepang selama sembilan tahun.

Hasil riset menunjukkan rutin minum jus buah dan sayur 3 kali seminggu berpotensi mencegah penyakit Alzheimer, dibandingkan hanya minum 1 – 2 kali seminggu.

Dari riset ini diketahui polifenol dalam buah-buahan merupakan antioksidan yang dapat melindungi sel otak.

2. Mencegah penyakit jantung

Rutin minum jus buah dengan takaran yang tepat bisa memberi asupan vitamin dan mineral penting untuk kesehatan jantung Anda.

Sebagai contoh, jus buah apel dan delima diketahui berpotensi menurunkan kadar kolesterol jahat atau kolesterol LDL (low-density lipoprotein) dan tekanan darah.

Ulasan dari dalam Journal of the American College of Nutrition (2011) menjelaskan bahwa mengonsumsi jus buah dan sayuran dalam bentuk cair dapat mengurangi kadar homosistein dan penanda stres oksidatif.

Stres oksidatif merupakan senyawa penyebab radikal bebas yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Seperti yang kita tahu, baik buah maupun sayur adalah sumber vitamin dan mineral.

Oleh karena itu, mengonsumsi buah-buahan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh agar terhindar dari penyakit infeksi.

Selain itu, kandungan vitamin dan mineral dalam jus buah dapat bermanfaat untuk bakteri baik dalam saluran pencernaan.

Untuk mendapatkan manfaat jus buah ini, Anda bisa memilih mengonsumsi jus buah yang mengandung vitamin C, seperti jus jeruk, lemon, dan nanas.

3. Teh Jahe

Teh Jahe

Berikut ini adalah aneka resep dan cara membuat teh jahe hangat yang mudah dibuat di rumah

1. Teh jahe lemon

Bahan yang dibutuhkan: 25 gram teh tubruk hitam, 500 ml air, 5 sentimeter jahe bakar yang dimemarkan, 1 buah lemon iris bulat bulat. 

Bahan pelengkap: irisan buah lemon, 50 gram gula batu. 

Cara Membuat teh lemon jahe: Panaskan air. Masukkan jahe. Masak di atas api kecil hingga harum. Matikan api. Kemudian tambahkan teh tubruk, aduk hingga air berubah warna. Tambahkan irisan lemon dan diamkan 20 menit hingga sari lemonnya keluar. Jika sudah 20 menit dapat menyaring lemon, panaskan kembali dan sajikan dengan gula jika suka manis. Sajian ini untuk dua gelas teh lemon jahe 

2. Wedang teh jahe berempah 

Bahan yang dibutuhkan: 400 gram jahe, bakar dahulu, kupas, dan memarkan, 1.500 ml air, 2 sentimeter kayumanis, 2 butir cengkeh, 2 butir kapulaga, 2 setengah sendok makan gula pasir, 1 sendok makan madu, 2 sachet teh. 

Cara Membuat Wedang teh jahe Berempah: Campur air dengan semua rempah, masak sambil diaduk di atas api kecil hingga harum, kemudian saring. Masak kembali, kali ini tambahkan gula pasir dan madu. Aduk hingga larut. Celupkan teh, aduk hingga berubah warna, siap disajikan dalam kondisi hangat.

4. Air Lemon

Air lemon juga bisa kamu konsumsi

Air lemon juga bisa kamu konsumsi secukupnya saat sahur agar tubuh tetap segar dan berenergi selama puasa. Hal ini disebabkan oleh kandungan antioksidan dan vitamin C yang tinggi pada lemon. Dilansir dari tatahealth.com, segelas air lemon ampuh mencegah rasa lemas.

5. Kopi Hitam

Kopi masih aman dikonsumsi untuk sahur

Kopi masih aman dikonsumsi untuk sahur, lho. Dengan catatan, kopi yang dikonsumsi rendah gula, seperti kopi hitam. Dilansir dari healthline.com, selain bisa menambah energi, kopi hitam juga bisa menjaga otak tetap fokus selama puasa.

Posting Komentar untuk "Mengolah Minuman Segar Berenergi"